Yen Masih Menguat Seiring Jatuhnya Aset Beresiko

Trump berencana pada tanggal 10 Mei 2019 akan diberlakukan,jika China masih menunda perundingan dagang.
Sementara itu, pelaku pasar tampaknya tidak terlalu menghiraukan notulensi pertemuan BoJ karena secara umum pandangan BoJ masih tetap sama.
Situasi ini menempatkan Yen berada dilevel tertingginya dihadapan mata uang lainnya. Di sisi lain, tumbuhnya pasar tenaga kerja AS tidak mampu mengurangi minat pasar terhadap Yen. Tercatat lowongan pekerja di AS pada periode Maret lebih tinggi dari pada periode sebelumnya.
Tercatat saat ini mata uang Yen diperdagangkan dilevel 110.136 atau menguat sekitar 0.10% terhadap US Dollar.
0 komentar