Emas melemah setelah GDP AS
dirilis sesuai ekspektasi di 50.00 atau masih dalam range invasi positif
Inflasi di AS masih tergolong
stabil seiring perkembangan perang dagang fase satu yang sudah mulai berjalan.
Seiring perkembangan virus Corona
yang meluas diperkirakan mempengaruhi aktifitas bisnis di China.
Disatu sisi akan mempengaruhi
permintaan emas karena situasi ekonomi yang kurang mendukung,namun disisi lain
Investor China berpeluang untuk mengalihkan investasi bisnis realnya ke emas
sebagai asset safe haven, seiring terganggunya aktifitas bisnis karena
meluasnya virus Corona.
Ini membuat harga emas cenderung
sideways sementara ini dan melihatdampak virus ini ke depan hingga seberapa
jauh mengganggu perekonomian China.
Hingga hari ini diberitakan
korban meninggal karena virus Corona meningkat menjadi 213 jiwa yang sebelumnya
170 jiwa.
Sementara itu kasus yang
terinfeksi virus ini saat ini mencapai 9.692 orang dari sebelumnya di angka
7.700 orang.
Sementara itu hari ini data
ekonomi yang bisa memepengaruhi
pergerakan emas adalah Manufacturing PMI a (08.00 Wib), Non-Manufacturing PMI
China, Core PCE Price Index m/m AS (20.30 Wib), Employment Cost Index q/q AS,
Personal Spending m/m, Personal Spending m/m AS (21.45 Wib).
PivotPoint
Emas XAU/USD S3= 1555.70
S2=1563.70 S1= 1569.00 P=1577.00 R1=1582.30 R2=1590.30 R3= 1595.60
Sentiment Emas Hari ini:
Manufacturing PMI a (08.00 Wib), Non-Manufacturing PMI China, Core PCE
Price Index m/m AS (20.30 Wib), Employment Cost Index q/q AS, Personal Spending
m/m, Personal Spending m/m AS (21.45 Wib).
0 komentar