PrutonFX-Iran sekarang memiliki
jumlah kematian akibat coronavirus tertinggi di luar China, mengancam Timur
Tengah yang lebih luas.
Kementerian kesehatan Iran pada
hari Selasa mengkonfirmasi 15 kematian akibat virus corona baru di tengah 95
kasus di Iran, yang paling fatal dari negara mana pun di luar China.
Kasus-kasus virus kini telah
melampaui 80.000 di seluruh dunia, dengan sekitar 2.700 kematian, sebagian
besar di Cina.
Di tengah tuduhan dari Iran
tentang penutupan pemerintah, secara luas dicurigai bahwa jumlah kasus dan
kematian lebih tinggi daripada yang dilaporkan secara resmi.
Wakil Menteri Kesehatan Iran,
Iraj Harirchi, telah dites positif untuk virus setelah mengecilkan kekhawatiran
wabah hanya beberapa hari sebelumnya.
Iran mungkin adalah contoh
pertama dari tingginya insiden COVID-19 di negara dengan infrastruktur
kesehatan masyarakat yang relatif lemah
Di China sendiri pergerakan
epidemic virus Corona mulai melambat,namun muncul kasus-kasus baru di beberapa
negara seperti Korea Selatan,Jepang, Amerika Serikat,Iran,Irak,Italia,Australia
dan Afghanistan, namun diperkirakan kesemua negara telah mempersiapkan
penanggulangannya.
0 komentar